Sadis! Oknum Suporter Ini Hancurkan Stadion Milik Klubnya Sendiri
Sikap tidak terpuji terjadi pada kompetisi Afrika Selatan yang mempertemukan Kaizer Chiefs dengan Free State Stars, Minggu (22/04/18) dini hari WIB.
Pada babak semifinal Piala Nedbank, beberapa oknum suporter menyerang lapangan setelah pertandingan selesai.
Pertandingan ini pun harus tercoreng akibat tindakan tidak terpuji yang dilakukan oknum suporter Kaizer Chiefs. Oknum-oknum tersebut bahkan rela mengancurkan stadion kebanggaannya setelah laga itu berakhir.
Hal tersebut diduga karena mereka tak terima tim kebanggaannya kalah di markasnya sendiri. Pada laga yang berlangsung di Moses Mabhida Stadium, Kaizer Chiefs harus takluk 0-2 atas tamunya.
Melihat kondisi ini, Asosiasi Sepakbola Afrika Selatan (SAFA) pun langsung memberikan tanggapan. Pihak SAFA mengutuk keras para pelaku yang melakukan tindakan kriminal tersebut.
âAsosiasi Sepak bola Afrika Selatan (SAFA) mengutuk pelaku kekerasan tak berperasaan yang terjadi setelah pertandingan semifinal Piala Nedbank antara Kaizer Chiefs FC dan Free State Stars FC di Moses Mabhida Stadium,â bunyi pernyataan SAFA.
"Mereka harus ditangkap dan dituntut dengan tepat sesegera mungkin. Kami juga ingin mengambil kesempatan ini untuk berharap mereka yang terluka selama kekacauan pada hari itu dengan pemulihan yang cepat,â lanjutnya.
SAFA memandang bahwa tindakan kekerasan dalam dunia sepakbola hanya merusak merek olahraga. Karena seluruh pihak akan memandang olahraga ini hanya berdampak negatif.
âAcara seperti ini merusak merek olahraga, menciptakan perspektif negatif dan mengalahkan tujuan pergi ke pertandingan sepakbola untuk hiburan.â
"Keselamatan dan perlindungan penggemar, pemain, pejabat pertandingan, media, penyedia layanan dan semua orang yang terlibat dengan permainan adalah yang terpenting dan harus dijamin," tutupnya.
Post a Comment