Header Ads

marinonton films
marinonton films

Liverpool Menang Besar, Klopp Tak Merasa 100 Persen Positif

Liverpool berhasil menyudahi perlawanan AS Roma dalam pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions 2017/18 dengan skor 5-2 di Anfield Stadium.

Menguasai jalannya pertandingan sejak menit awal, Liverpool begitu tampil perkasa hingga menit ke-80. Sayang, mereka akhirnya kecolongan lewat dua gol AS Roma pada menit ke-81 dan 85.

© INDOSPORT
Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp. Copyright: © INDOSPORT
Jurgen Klopp, pelatih Liverpool.

Kecolongan dua gol jelas bukan merupakan hal positif yang bisa di ambil anak asuhan Jurgen Klopp, itu juga diakui langsung oleh manajer asal Jerman itu usai pertandingan.

"Pada saat ini tidak terasa positif karena mereka mampu mencetak dua gol, tetapi besok saya akan melihat bagian mana yang benar-benar bagus dari permainan (tadi)," terang Klopp, dinukil dari standard.co.uk.

Lebih dari Harapan
© INDOSPORT
Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp. Copyright: © INDOSPORT
Mohamed Salah (tengah) dan Roberto Firmino (kanan).

Meski mengaku sedikit kecewa dengan dua gol tandang yang berhasil diciptakan Edin Dzeko dan Diego Perotti, kemenagan 5-2 atas I Giallorossi itu diakui Klopp di luar ekspektasinya sebelum memulai pertandingan.

"Kami membuat kesalahan. Penalti (sebenarnya) bukanlah penalti tetapi itu terjadi karena situasi, dan sekarang skornya 5-2. Tentu saja kami akan lebih senang dengan 5-0 atau 5-1 tetapi 5-2 adalah hasil fantastis."

"Ini benar-benar lebih baik daripada yang saya pikirkan sebelum pertandingan tetapi pada saat ini, tentu saja ada sedikit kesalahan," tutur manajer 50 tahun itu.

Comeback AS Roma
© INDOSPORT
Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp. Copyright: © INDOSPORT
AS Roma vs Barcelona

Kekhawatiran Klopp atas dua gol yang berhasil dicetak AS Roma memang sangat beralasan. Karena bagaimanapun juga, dua gol tandang yang berhasil Serigala Roma ciptakan bisa sangat berpengaruh dalam agregat akhir pertemuan kedua tim.

Andai AS Roma mampu menang dengan skor 3-0 di leg kedua nanti, otomatis Liverpool akan tersingkir berkat kekalahan agregat gol.

Dan hasil tersebut masih mungkin terjadi, sepertihalnya yang dilakukan AS Roma saat menyingkirkan Barcelona di babak perempatfinal sebelumnya.

Tidak ada komentar